Layanan

ISO 21001 – Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan

Penjelasan SNI ISO 21001

ISO 21001:2018 (Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan – SMOP atau Educational Organization Management System – EOMS) adalah standar internasional yang diterbitkan oleh International Organization for Standardization (ISO) dan dirancang khusus untuk Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan). Standar ini diterapkan oleh lembaga pendidikan untuk meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar serta kepuasan peserta didik dan pemangku kepentingan lainnya.

Standar ini merinci persyaratan dan menyediakan panduan untuk menetapkan, menerapkan, memelihara, meninjau dan meningkatkan sistem manajemen untuk organisasi pendidikan.

Ruang Lingkup ISO 21001

Dalam hal ini, layanan ISO 21001 PT SUCOFINDO memiliki ruang lingkup yang mencakup:

Sertifikasi Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan
Kelompok Lingkup Organisasi Pendidikan Sub Lingkup Organisasi Pendidikan
1. Pendidikan Anak Usia Dini 1.1 Day Care (Taman Penitipan Anak / TPA)
1.2 Kelompok Bermain (KB)
1.3 Taman Kanak-Kanak (TK) atau sederajat
2. Pendidikan Dasar dan Menengah 2.1 Sekolah Dasar (SD) dan yang sederajat
2.2 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan yang sederajat
2.3 Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (vokasi), dan yang sederajat
3. Pendidikan Tinggi* 3.1 Universitas, Institut*
3.2 Akademi, Politeknik, Sekolah Tinggi, Vokasi*
4. Organisasi Pendidikan (selain 1, 2, 3) 4.1 Pendidikan Kedinasan
4.2 Pendidikan Keagamaan
4.3 Pendidikan Keterampilan dan Pelatihan Kerja
4.4 Pendidikan Berkebutuhan Khusus
4.5 Organisasi Pendidikan Lainnya

Keterangan: *Ruang Lingkup Terkareditasi KAN

Selanjutnya, proses sertifikasi SNI ISO 21001:2018 meliputi sejumlah langkah sebagai berikut:

  • Pengajuan Aplikasi
    Permohonan aplikasi diajukan ke PT PT SUCOFINDO
  • Audit Tahap 1
    Memastikan SMOP yang telah didokumentasikan telah memenuhi persyaratan standar dan memastikan kesiapan organisasi sebelum audit tahap 2
  • Audit Tahap 2
    Memastikan SMOP diimplementasi secara efektif dengan memenuhi persyaratan standar dan peraturan perundangan
  • Pengambilan Keputusan
    Peninjauan teknis melakukan pengambilan keputusan berdasarkan laporan rekomendasi yang diterbitkan
  • Penerbitan Sertifikat
    Sertifikat diterbitkan setelah seluruh tahapan sertifikasi dilaksanakan

Dokumen Awal yang Perlu Dipersiapkan

Profil Organisasi, Pedoman Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan, Kebijakan, Tujuan dan Sasaran Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan, Identifikasi Risiko & Peluang Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan, Laporan Audit Internal, Hasil Tinjauan Manajemen, dan Daftar Induk Dokumen. 

Bagi Pendidikan Tinggi, Tambahkan Dokumen:

Laporan Evaluasi Diri Organisasi Pendidikan Tinggi, Laporan Kinerja Organisasi Pendidikan Tinggi dan Laporan Kinerja Organisasi Program Studi. 

Persyaratan Tambahan Lembaga Sertifikasi SNI ISO 21001 : 2018

Jumlah hari audit mengacu pada TS 21030 dengan mendapatkan informasi sesuai organisasi seperti :  jumlah program studi / program belajar dalam satu (1) lokasi offline, jumlah program studi / program belajar yang diselenggarakan secara online dan offline, jumlah layanan pendukung program belajar (non akademik) seperti : sarana olahraga, asrama, kantin, dan lain sebagainya serta jumlah pegawai (tenaga kependidikan dan tenaga non kependidikan). 

Manfaat SNI ISO 21001 : 2018 

Berikut adalah daftar manfaat utama ISO 21001 bagi lembaga pendidikan, peserta didik, dan pemangku kepentingan lainnya:

  1. Meningkatkan Kualitas Proses Pendidikan : ISO 21001 memberikan kerangka sistematis untuk memastikan semua proses pendidikan (perencanaan, pelaksanaan, evaluasi) berjalan secara konsisten dan bermutu tinggi
  2. Meningkatkan Kompetensi Pengajar : Standar ini mendorong pelatihan berkelanjutan bagi tenaga pendidik agar mereka lebih siap dalam menghadapi kebutuhan peserta didik yang beragam dan metode pembelajaran terkini.
  3. Fokus pada Kebutuhan Peserta Didik : ISO 21001 menempatkan peserta didik sebagai pusat sistem, sehingga lembaga lebih memperhatikan gaya belajar, latar belakang, dan kebutuhan khusus masing-masing individu.
  4. Pendidikan Lebih Inklusif dan Aksesibel : Standar ini mendukung penyediaan akses yang adil dan setara bagi semua kalangan, termasuk: Peserta didik dengan disabilitas, Peserta didik jarak jauh dan Kelompok marjinal
  5. Peningkatan Berkelanjutan : ISO 21001 mendorong budaya evaluasi dan peningkatan terus-menerus, melalui mekanisme audit internal, umpan balik peserta didik, serta tinjauan manajemen berkala.
  6. Meningkatkan Reputasi Lembaga : Lembaga Pendidikan  yang memperoleh sertifikasi Internasional (salah satunya ISO 21001) dari Lembaga berputasi merupakan sebuah kepercayaa sehingga dianggap Lebih professional, Akuntabel, Transparan, siap bersaing secara global. 
  7. Konsistensi dalam Layanan Pendidikan : Dengan adanya sistem manajemen yang terdokumentasi, lembaga dapat memberikan pengalaman belajar yang konsisten di seluruh program dan jenjang pendidikan.
  8. Meningkatkan Kepercayaan Pemangku Kepentingan : Orang tua, masyarakat, pemerintah, dan mitra kerja lebih percaya pada lembaga pendidikan yang mampu membuktikan komitmen terhadap mutu dan tanggung jawab sosial.
  9. Mendukung Kolaborasi dan Internasionalisasi : Dengan menggunakan standar internasional, lembaga lebih mudah menjalin kerja sama pendidikan lintas negara atau dengan lembaga asing yang mengakui ISO 21001.
  10. Membantu Akreditasi dan Penjaminan Mutu : Dokumen dan sistem dalam ISO 21001 dapat mendukung proses akreditasi nasional atau penjaminan mutu eksternal lainnya.

Informasi Tambahan

ISO 21001

Produk Sertifikasi PT SUCOFINDO